Belajar Untuk Apa?
Kadangkala muncul rasa bosan di dalam diri saya sebagai pelajar karena mengikuti rutinitas, bangun tidur, pergi ke sekolah, pulang, mengerjakan tugas, tidur, lalu kembali lagi. Rutinitas yang sering membuat banyak pelajar lain juga menjadi bosan dan mulai meninggalkan kewajibannya sebagai pelajar. Belajar Untuk Apa?
Jelas, saya harus melalui semuanya itu. Tiap manusia mempunyai masalahnya sendiri, namun seluruhnya berakhir pada satu tujuan, yaitu pendewasaan diri ke sesuatu yang seharusnya. Usaha yang saya lakukan selama ini adalah usaha untuk membuat diri saya menjadi berarti dan berguna bagi orang lain karena itulah hakekat dari sebuah pembelajaran, yaitu mempersiapkan diri bagi keperluan orang lain. Kok bisa ya?
Kita belajar dan berusaha keras cuma buat orang lain, berarti kita dimanfaatkan dong? Kita jelas tidak dimanfaatkan oleh siapapun. Namun, kitalah yang harus membuat diri kita menjadi bermanfaat. Karena itulah tujuan dasar dan panggilan hidup kita, yaitu berguna bagi orang lain. Suatu pembelajaran tidak akan berarti apa-apa tanpa orang lain. Dalam belajar, kita memerlukan orang lain, dan penerapan tentang apa yang telah kita pelajari juga memerlukan orang lain. Ada pepatah lama yang mengatakan “Besi menajamkan besi, manusia menajamkan sesamanya.”
Oleh sebab itu, saya dapat menyimpulkan bahwa esensi dari pembelajaran atau pendidikan sebenarnya adalah mempersiapkan orang-orang yang rendah hati yang mau belajar dan diajar di dalam masyarakat di mana dia hidup.