Melihat judul di atas pasti Anda terkejut. Mana ada kematian yang membawa keuntungan. Manusia bahkan mati-matian menghindari sesuatu yang nampaknya beresiko dan dapat mengancam nyawa. Manusia menganggap kematian adalah kerugian. Istri rugi karena kehilangan suami, anak rugi karena karena kehilangan ayah, keluarga rugi karena kehilangan
Bagaimana reaksi Anda bila tadi pagi Anda diberitahu bahwa hari ini adalah hari terakhir anda di dunia? Bagaimana Anda menggunakan sisa waktu Anda? Siapa yang akan Anda jumpai? Apakah sikap hidup akan berubah? Seorang teman berkata, “Kamu harus memperlakukan setiap hari seakan-akan inilah hari terakhir
Bintang di jendela. Selama perang dunia kedua, di Amerika Serikat, keluarga yang memiliki anak laki-laki dalam dinas militer biasanya menempelkan sebah bintang pada jendela depan rumah mereka. Namun bila bintang emas yang dipasang, hal itu menandakan bahwa sang anak telah meninggal dunia dalam tugasnya membela
Menjadi sahabat yang baik. Kita butuh setidaknya satu atau dua orang sahabat karib. Seorang teman mendefinisikan sahabat sebagai “seseorang yang tetap menyukai kita meski sudah mengetahui segala sesuatu tentang diri kita”. Masih banyak lagi pandangan orang tentang sahabat. Saya sendiri berpendapat bahwa sahabat adalah orang
Sahabat dimulai dari diri sendiri. Amsal 18:24 mengemukakan suatu maksud penting dan memberikan gambaran yang lebih jelas tentang arti seorang sahabat. Dalam Alkitab versi New King James, ayat ini berkata, “Seseorang yang memiliki banayak sahabat haruslah orang yang bersahabat.” Maksudnya disini jelas: Persahabatan harus dimulai