Pembagian Tanah Kanaan di Kitab Yosua
Pembahasan kita berlanjut ke kitab Yosua. Setelah orang Israel berperang melawan musuh-musuh, Tuhan Allah mengaruniakan keamanan dan wilayah seperti yang dijanjikan-Nya kepada Abraham, Ishak, dan Yakub. Kita bisa membayangkan betapa luas daerah yang orang Israel dapatkan dengan melihat laporan 31 raja-raja yang dikalahkan dalam Yosua 12. Karena itulah, ketika Yosua mulai menyuruh Orang Israel untuk menempati tanah itu, mungkin mereka bingung dan bertanya, “Semua daerah ini untuk kami?” Mereka kebingungan saking luasnya tanah perjanjian itu. Untuk itulah Yosua mengadakan pembagian Tanah Kanaan.
Pembagian Tanah Kanaan
Kisah pembagian Tanah Kanaan ini tertulis dalam Yosua 13:8-33, Yosua 15-21. Ketika saya membaca kitab Yosua, ada satu hal yang selalu mengganjal di hati, yakni ketika sampai pada bagian pembagian Tanah Kanaan ini.
Karena tidak familiar dengan daerah-daerah dan bentuk batas wilayah dan legenda tanah, kita pasti ternganga membacanya. Sulit memahami batas-batas wilayah antar suku Israel. Namun beberapa peta di Internet (seperti contoh di bawah ini) bisa sangat membantu kita memahami pembagian Tanah Kanaan.
Dari peta di atas kita bisa menemukan fakta-fakta unik pembagian Tanah Kanaan. Kita dapat memahami apa yang dimaksud dengan tanah di seberang sungai Yordan yang diberikan bagi suku Ruben, Gad, dan setengah suku Manasye. Bagaimana suku-suku itu berbatasan langsung dengan Basan, Amon, dan Aram. Lalu suku Manasye mendapatkan bagian yang terluas. Yehuda di sebelah selatan dan dikelilingi oleh Filistin, Amalek, Edom, dan Moab. Dan sederetan fakta lainnya yang menarik untuk dipelajari.
Recommended for you
Baca Halaman Selanjutnya 1 2