BlogSpot dan WordPress
Dahulu saya kami sama sekali tidak tahu bahwa ada layanan blog lain selain Blogger. Saat awal menulis blog pada tahun 2010, kami langsung saja memilih Blogger sebab ketidaktahuan kami. Dan selama 3 tahun lebih kami terus menulis blog, tentang kesaksian hidup kami, pengalaman tinggal di Bandung dan Jepang, dan tentunya tentang iman.
Barulah kini setelah beberapa tahun, saya jadi tahu. Untuk memulai blog ada 2 macam layanan yang paling dikenal di seluruh dunia, Blogger dan WordPress. Blogger telah menjadi patokan awal kami memulai blog ini sejak 3 tahun lalu, dan sudah banyak artikel yang saya tulis tentang Blogger. Nah, untuk yang kedua yakni WordPress saya mengetahui secara lengkap baru belakangan ini. Pada artikel kali ini saya ingin menulis tentang perbandingan Blogspot dan WordPress.
Sebagai blogger pemula, kita tentu sering kebingungan memilih untuk memulai blog dari mana. Untuk pemula saya menyarankan untuk memilih dari ketiga layanan ini: Blogger, WordPress, atau Tumblr. Banyak juga teman-teman yang menggunakan BlogSpot bukan? Tapi bagi para profesional yang bermimpi mengembangkan blognya, saya sangat menyarankan untuk menggunakan WordPress. Sebab ada banyak hal yang tidak bisa dilakukan di BlogSpot dan Tumblr namun bisa dikerjakan di WordPress. BlogSpot dan WordPress.com menawarkan bantuan dan layanan yang sungguh baik untuk para pemula memulai karir blognya, namun ini bukanlah yang terbaik. Silakan baca artikel ini untuk mengetahui perbandingan BlogSpot dan WordPress self hosted (hosting sendiri).
BlogSpot dan WordPress
Sebelumnya saya ingin menceritakan bahwa kami memulai blog atau website ini dari BlogSpot gratis, membeli sebuah domain, dan kemudian melakukan migrasi ke WordPress self hosting. Seperti yang di atas, memulai blog dari BlogSpot memang mudah dan praktis, namun untuk jangka panjang kami menyarankan menggunakan WordPress self hosting.
Dapat Mengontrol Seluruh Isi Blog
Ini adalah perbandingan BlogSpot dan WordPress yang pertama, sekaligus jadi alasan terkuat mengapa kami memilih WordPress self hosting. Saya pernah membaca kalau BlogSpot dimiliki oleh Google dan ada kemungkinan blog teman-teman akan dihapus bila ada pelanggaran. Sebaliknya, WordPress self hosting, seperti namanya, hosting pribadi, maka teman-teman yang memiliki otoritas sepenuhnya. Teman-teman sendiri yang berhak mengontrol semua isi blog tanpa ada campur tangan pihak lain.
Pemenang : WordPress self hosting
Search engine optimization (SEO)
Saya mendapati banyak teman-teman yang hampir putus asa karena pengunjung BlogSpot-nya tidak kunjung bertambah. Tidak peduli sebanyak apa teman-teman menulis di blog, kalau SEO-nya tidak bagus, maka hanya ada sedikit pengunjung yang akan mampir ke blog atau website teman-teman. Perbandingan BlogSpot dan WordPress, WordPress menawarkan opsi lebih untuk perbaikan SEO dibanding layanan BlogSpot yang terbatas.
Pemenang : WordPress self hosting
Recommended for you
Baca Halaman Selanjutnya 1 2