Pada Ibadah Minggu kemarin, saya tertegun dan terharu oleh kesaksian seorang jemaat. Beliau adalah Bapatua Silaban. Saya memanggilnya Bapatua bukan karena dia abangnya papa saya, tapi karena dia bermarga Silaban. Silaban dan Sihombing itu bersaudara, jadi saya memanggilnya Bapatua, hehe. Bapatua bersaksi mengenai perjalanan hidupnya
Menjadi murid dan mengikuti Yesus adalah suatu keharusan dalam hidup orang percaya. Karena jika memang Yesus yang kita sembah, maka sudah selayaknya kita mengikuti Dia. Melakukan apa yang harus kita lakukan sebagai murid Yesus, yaitu: menyangkal diri, memikul salib, dan mengikuti Yesus. Tentu ada resiko
Kehidupan yang kita jalani tidak selalu hanya diisi dengan kesuksesan dan keberhasilan semata. Ada kalanya semua berjalan tidak sesuai yang diharapkan dan mengecewakan kita. Ketika pekerjaan, pelayanan dan kehidupan berjalan dengan baik, kita mudah mengatakan bahwa Tuhan menyertai kita. Namun, apa perasaan kita jika musibah
Kehidupan yang kita jalani tidak selalu hanya diisi dengan kesuksesan dan keberhasilan semata. Ada kalanya semua berjalan tidak sesuai yang diharapkan dan mengecewakan. Ketika pekerjaan, pelayanan dan kehidupan berjalan dengan baik, kita mudah mengatakan bahwa Tuhan menyertai kita. Namun, apa perasaan kita jika musibah tiba-tiba
Cinta pasti menuntut. Namun itu bukannya keburukan cinta, justru keindahannya. Karena cinta, aku menuntut kamu ini dan itu. Karena sayang, aku tidak mau kamu menyimpang dan menjauh dari diriku. Karena kasih, aku tidak bisa tidak memperhatikanmu. Karena cinta, aku pasti menegurmu.