Browse By

Memandang Yesus di Udara

Memandang Yesus di Udara

Yesus Naik ke Surga

Pada waktu Yesus berjumpa dengan para pengikut-Nya di atas gunung di Galilea dan memberi amanat kepada mereka untuk menjadi saksi-Nya di seluruh dunia. Selanjutnya, Ia naik ke langit dan menghilang di awan-awan. Kemudian, seorang malaikat berkata, ”Mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.”

Yesus tidak akan menjelma kembali. Ia tidak akan kembali lagi sebagai orang lain. Ia tidak akan datang kembali sekadar sebagai satu hadirat spiritual. Ia tidak akan tiba dengan diam-diam lalu memulai suatu gerakan pengambilalihan bawah tanah yang terselubung terhadap pemerintahan dunia ataupun agama-agama, Yesus akan datang kembali, secara fisik dan secara harafiah, melewati awan-awan, dan peristiwanya tidak akan keliru. Akan ada teriakan, suara malaikat, bunyi sangkakala, bangkitnya orang mati, dan kemudian orang-orang percaya akan diubahkan. Tidak akan ada satu orang pun yang tidak akaan dapat mengetahui kedatangan kembali Yesus Kristus ketika hal itu terjadi.

Setelah orang mati dibangkitkan dan orang-orang percaya diubahkan, maka semua pengikut Yesus akan bertemu Dia di udara. Dan mereka akan bersama-sama dengan Dia, tidak akan terpisahkan oleh Allah lagi.

-dituliskan pada hari Kenaikan Yesus Kristus, 13 Mei 2010

Recommended for you

1 thoughts on “Memandang Yesus di Udara”

Leave a Reply

You have to agree to the comment policy.