Aku Mau Mengenal Yesus
Hampir seluruh orang di Indonesia percaya kepada Allah. Allah yang hidup dan ikut serta dalam seluruh aspek kehidupan. Tapi percaya yang bagaimana? Apakah hanya karena ikut orangtua? Apakah hanya karena dirasa menarik dan enak diikuti? Atau malah tidak ada alasannya? Pernahkah teman-teman berpikir mau mengenal Yesus Tuhan lebih dalam lagi?
Kepercayaan kita kepada Allah harus didasari oleh pengetahuan yang benar. Harus ada dasar yang kokoh. Orang bisa saja percaya mati kepada sesuatu. Tapi kalau sesuatu itu salah, sia-sialah kepercayaannya. Misalnya saja andaikan ada seseorang yang akan terbang ke Medan. Ia mendapat informasi bahwa pesawat yang ke Medan melalui pintu nomor 10. Meskipun ia yakin bahwa informasi itu benar, kalau ia melangkah ke pintu nomor 9, dia tetap akan tersesat dan ketinggalan pesawat. Keyakinan itu perlu, tapi pengetahuan yang benar juga mutlak diperlukan.
Teman-teman boleh saja memiliki iman percaya kepada Allah yang dianggap benar, tapi apakah Allah itu sesungguhnya adalah benar?
Tidak cukup percaya bahwa Allah itu ada. Teman-teman harus percaya pada Allah yang ada.
Tidak cukup percaya bahwa Allah itu benar. Teman-teman harus percaya pada Allah yang benar.
Makanya iman tidak bisa berdiri sendirian. Iman yang seperti itu akan mudah goncang dan roboh dalam menghadapi serangan dari luar. Kepercayaan kita kepada Tuhan mesti didasarkan pada pengenalan pribadi pada Allah sendiri. Hubungan yang dekat dengan Tuhan, setia dalam mendengarkan perintah dan ketetapan Tuhan. Lebih daripada itu, pendalaman firman Tuhan pun mutlak diperlukan, supaya pengetahuan kita makin dalam akan Tuhan.
Mengetahui dan terus-menerus belajar dari pribadi Yesus bukanlah perkara yang mudah. Perlu ketekunan, kerendahan hati, dan kedisiplinan rohani. Tapi itu bukanlah halangan. Yesus adalah pribadi yang sangat menarik. Yesus adalah pribadi yang unik. Tidak ada orang yang hidupnya tetap sama setelah bertemu dengan Yesus. Yesus sanggup mengubahkan hidup seseorang.
Aku mau mengenal Yesus, mengenal Dia lebih dan lebih dalam lagi. Pribadi-Nya yang unik menarik hidup saya untuk semakin dekat dengan-Nya. Bagaimana dengan teman-teman? Mau mengenal Yesus?