Sebuah Pelajaran dari Kehidupan
Sebuah slogan terkenal berbunyi, ”Hari esok pasti lebih baik dari hari ini.” Tetapi melihat dari apa yang terjadi di dunia kita, para pengamat bertanya, masihkan optimisme tadi dapat dipercayai? Karena kenyataan keadaan dunia kita bukan semakin membaik, melainkan semakin memburuk. Ketika manusia terpana dengan kecanggihan teknologi, keterpanaan itu berangsur-angsur hilang seiring dengan pemandangan mengerikan seputar bencana yang tidak dapat dielakkan dari teknologi tersebut. Ketika manusia terbuai dengan berbagai kemudahan dan keindahan hidup, keterbuaian itu seketika berubah menjadi ratap, ketika kenyataan tidak sesuai dengan yang diharapkan. Ketika manusia bertemu dengan gaya hidup modern, tiba-tiba mereka tersadar bahwa gaya hidup telah membawa mereka menjauh dari Allah.
Kehidupan berlangsung bukan dengan keadaan yang serba lancar, melainkan penuh dengan pergumulan. Tetapi melalui pergumulan itu kita dapat belajar, dengan hati yang bersandar kepada Allah Bapa, kita dapat melewati hari-hari kita di dunia. Kesulitan dan persoalan bukanlah alasan yang tepat untuk menghancurkan kita, melainkan semakin membawa kita untuk lebih mengenal kemahakuasaan Allah, dan mengalami pula rahmat dan kasih karunia-Nya yang berlimpah-limpah.
Kesulitan adalah kesempatan untuk melihat dan mengalami kasih serta kemahakuasaan Allah.