Surga Menurut Orang Kristen dan Islam
Selain dari anggur dan hal-hal duniawi lainnya, diperkirakan ada juga tempat untuk berbulan madu di Aljana. Para pria Muslim perayu wanita di bumi adalah gambaran moralitas dari apa yang akan menanti mereka di surga. Di antara sekian banyak pahala yang dijanjikan untuk orang-orang Muslim yang setia, ada pula janji bahwa mereka akan diberikan wanita-wanita cantik yang bermata besar dan penuh nafsu (Sura 38:52; 44:54; 52:20). Di dalam ayat tersebut tertulis bahwa kenikmatan dalam surga adalah adanya nikmat kawin yang sama seperti di saat kita hidup dalam dunia ini. Dan setiap muslim yang taat beriman kepada Allah SWT dan nabi Muhamad SAW akan di hadiahkan bidadari yang cantik. Dan secara otomatis di dalam surga kelak ada kegiatan kawin (sex), karena Allah SWT telah menyediakan bidadari untuk dikawini.
Islam di dalam Al-Quran menggambarkan surga begitu indah, sehingga setiap orang menginginkannya. Tapi, bagaimana seseorang bisa sampai ke sana? Setiap umat beragama berharap memperoleh pertolongan dari nabi ataupun tokoh yang dikultuskan. Tetapi sanggupkah mereka memberikan pertolongan? Muhammad sendiri–yang dianggap sebagai nabi terakhir–tidak dapat memberikan jaminan keselamatan pengikutnya. Bahkan Muhammad sendiri tidak tahu keselamatan jiwanya di akhirat (Qs. 46:9).
Surga Menurut Orang Kristen
Surga adalah suatu tempat yang kekal dengan penuh berkat dan kebenaran; tempat dimana roh orang-orang percaya akan tinggal bersama dengan Allah selama-lamanya.
Selanjutnya mengenai Surga juga dijelaskan di dalam Alkitab:
(a) Tuhan Yesus menyebutnya sebagai “Rumah Bapa”
Surga menurut orang Kristen: “Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.” (Yohanes 14:2)
(b) “Firdaus”
Surga menurut orang Kristen: ‘Kata Yesus kepadanya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus.’ (Lukas 23:43 )
“Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah.” (Wahyu 2:7)
(c) “Yerusalem Surgawi” atau “Yerusalem baru”
Surga menurut orang Kristen: “Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu kumpulan yang meriah,” (Ibrani 12:22)
“Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru di dalam Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan keluar lagi dari situ; dan padanya akan Kutuliskan nama Allah-Ku, nama kota Allah-Ku, yaitu Yerusalem baru, yang turun dari sorga dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang baru.” (Wahyu 3:12)
(d) “Kerajaan Surga”
Surga menurut orang Kristen: “Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.” (Matius 16:19)
“Dengarkanlah, hai saudara-saudara yang kukasihi! Bukankah Allah memilih orang-orang yang dianggap miskin oleh dunia ini untuk menjadi kaya dalam iman dan menjadi ahli waris Kerajaan yang telah dijanjikan-Nya kepada barangsiapa yang mengasihi Dia?” (Yakobus 2:5)
(e) “Kerajaan kekal”
Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. (2 Petrus 1:11)
(f) Negeri yang lebih baik, “better country”
“Sebab mereka yang berkata demikian menyatakan, bahwa mereka dengan rindu mencari suatu tanah air.” (Ibrani 11:14)
“Tetapi sekarang mereka merindukan tanah air yang lebih baik yaitu satu tanah air sorgawi. Sebab itu Allah tidak malu disebut Allah mereka, karena Ia telah mempersiapkan sebuah kota bagi mereka.” (Ibrani 11:16)
(h) Surga menurut orang Kristen:
Orang-orang yang diberkati akan “duduk makan bersama-sama dengan Abraham, Ishak dan Yakub” dan akan ada di “pangkuan (dada) Abraham” (Lukas 16:22; Matius 8:11); dan “memerintah bersama Kristus” (2 Timotius 2:12); dan menikmati “tempat perhentianNya”
13 thoughts on “Surga Menurut Orang Kristen dan Islam”