Tidak Cukup Hanya Percaya!
Banyak orang yang percaya bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat. Tapi sayangnya, mereka cuma sampai di situ tok. Hanya segelintir orang yang kemudian mendalami imannya. Mempertanyakan jawaban akan pertanyaan-pertanyaan imannya itu dan kemudian mencari jawabannya sendiri. Hanya segelintir orang yang tetap setia membaca buku, mendengarkan khotbah guna memperdalam pengetahuan imannya. Hanya segelintir orang yang mau berdiskusi, saling tanya jawab mengenai pemahaman imannya. Bahkan beberapa orang berkata bahwa mereka cukup percaya bahwa Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat. Kalau soal pertanyaan-pertanyaan tentang iman KristenĀ mah, itu pekerjaan Pendeta, itu pekerjaan mahasiswa Teologi.
Tidak Cukup Hanya Percaya!
Tapi apakah benar cukup hanya percaya Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat? Saya pikir tidak teman-teman. Tidak cukup hanya percaya saja teman-teman! Senada dengan yang dikatakan Madeleine L’Engle di atas, jika kita tidak kesulitan, bingung, dan bergumul dalam memahami dan percaya kepada Tuhan, sesungguhnya kita tidak percaya kepada Tuhan, kita hanya percaya pada ide tentang Tuhan saja.
Oleh karena itu teman-teman, marilah kita terus berpikir dan bergumul, memahami Tuhan sepanjang kehidupan kita. Membaca Alkitab, mendalami perikop dan ayat-ayat di dalamnya setiap hari. Mengikuti ibadah-ibadah dan kebaktian pendalaman iman. Membaca buku-buku rohani yang membantu kita mengerti sosok Allah yang sebenarnya.
Selamat bergumul! Selamat belajar Teologi! Sebab tidak cukup hanya percaya.
sumber gambar : blogspot