Makan Malam Bersama
Hari itu tanggal 30 Mei 2010, hari kedua Ujian Saringan Masuk (USM) ITB telah berakhir. Jam 17.00 kami sudah meninggalkan kota Bandung. Sejenak beberapa saat saya dan adik saya sempat membahas soal-soal yang baru kami kerjakan. Kami berharap dapat cepat tiba di rumah, karena esok hari papa dan mama harus bekerja.
Makan Malam bersama Keluarga
Waktu itu pukul 19.30, kami sekeluarga memutuskan beristirahat sejenak di Rest Area KM. 44. Makan malam bersama adalah agenda kami saat itu. Solaria menjadi tempat makan malam kami saat itu. Sekitar satu jam kami bersantap malam sambil juga mensyukuri ujian-ujian yang telah berhasil saya dan adik saya kerjakan. Waktu berlalu dengan cepat, kami melanjutkan perjalanan kembali ke Bekasi. Pukul 20.30 kami sudah tiba di rumah.
Kami sekeluarga memang amat jarang makan bersama di luar rumah. Kesibukan papa dan mama serta jadwal sekolah saya dan adik saya yang padat membuat semuanya menjadi mustahil. Kenangan makan malam bersama keluarga mungkin akan bertahan dalam waktu yang cukup lama. Masa-masa perkuliahan saya dan adik yang ada di Jepang akan membuat kesempatan itu baru akan datang beberapa tahun lagi.
Ada satu yang masih saya ingat malam itu. Mama dan papa amat bersyukur memiliki anak-anak seperti saya dan adik saya. Sebuah ucapan yang khas dari mama yang selalu membuat saya dan adik saya terpacu untuk belajar dengan lebih giat. Kalaupun sekarang saya sudah berada di ITB, dan adik saya ada di Jepang, kenangan makan malam itu tidak akan tergantikan.
Sumber Gambar : thekitchenskinny.com