Gempa Jepang 2011 : Kenangan 1000 Hari
Gempa Jepang 2011: Siang Hari
Setelah itu saya kembali ke asrama kampus untuk makan siang di Shokudou (kantin asrama). Karena kampus masih libur akhir semester, suasana shokudo sepi. Hanya ada saya dan teman-teman berdelapan yang makan siang. Kali itu saya makan Hamburger ala Jepang, yang rasanya sedikit asam karena dicampur daikon oroshi (parutan lobak putih). Setelah menyelesaikan makan, saya kembali sebentar ke kamar di lantai 5 untuk sekedar beristirahat. Saya juga sempat menonton televisi siang itu, dan kembali melihat berita seputar peringatan tsunami kecil.
Tepat pukul 13.00, saya meninggalkan kamar dan menuju ruang kelas bahasa Jepang. Pukul 13.05, pelajaran dimulai seperti biasanya.Pukul 14.46, guncangan besar terjadi. Awalnya saya hanya merasakan sedikit saja, dan hanya berkata kepada Sensei, “Sensei, jishin (gempa bumi)”. Sensei pun nampaknya belum menyadarinya, dan masih melanjutkan pelajaran.
Saya kemudian berdiri dan membuka pintu kelas, melihat keadaan luar lewat jendela. Saat guncangan semakin besar, saya kembali berteriak jishin dan berlari menuju tangga. Saat itu listrik langsung padam. Yang ada dalam pikiran saya, ini adalah gempa besar dan saya harus berlari secepatnya keluar gedung. Dari lantai 5, melewati lorong tangga yang gelap, akhirnya saya sampai di lantai 1. Tapi rupanya pintu otomatis untuk keluar dari gedung tidak dapat digunakan. Saya kemudian beserta 2 orang teman yang telah sampai memaksa membuka pintu itu. Akhirnya pintu terbuka dan kami berlari menuju ke lapangan luas di depan perpustakaan kampus.
Dari lapangan itu saya dapat merasakan betul guncangan yang sangat besar. Saya melihat gorden lipat dari plastik di jendela gedung, semuanya bergoyang hebat. Terdengar pula suara botol-botol reaksi yang pecah dari ruang praktikum kimia di lantai 2.
Sekitar 5 menit kemudian, orang-orang sudah mulai ramai dan berkumpul di lapangan itu. Sensei dan teman-teman juga sudah berkumpul. Saya coba mencari informasi mengenai gempa yang terjadi melalui iphone. Awalnya internet sempat tidak tersambung, namun setelah kurang lebih 10 menit internet kembali tersambung. Saat itu tertulis kekuatan gempa sebesar 8.4 Skala Richter, dalam skala Jepang 7/7. Terjadi di lepas pantai Miyagi-Ken, Touhoku Chihou.