Pendidikan Sejak Dini
Apa yang Anda pikirkan saat gempa besar terjadi? Ya, pertama pasti: saya harus menyelamatkan diri. Saya akan berlari dan bersembunyi di tempat yang aman. Tapi Anda juga pasti memikirkan hal ini: bagaimana nasib keluarga saya? Keadaan anak saya?
Tapi di Jepang, semuanya berbeda. Kalaupun gempa terjadi, kita bisa tetap tenang untuk menyelamatkan diri. Kita tidak perlu terlalu cemas dengan keadaan keluarga kita, khususnya anak-anak. Anda tahu mengapa? Karena anak-anak, di sekolah, tidak hanya belajar ilmu pengetahuan saja, namun juga teknik dan cara menyelamatkan diri dalam keadaan darurat bencana. Dalam seminggu, pasti ada jam pelajaran untuk melatih kemampuan itu. Saya sendiri kaget dan kagum melihat peristiwa ini.
Pendidikan Sejak Dini di Jepang
Anak-anak di Jepang sudah terbiasa membawa bekal makanan lebih untuk setidaknya 1 hari ke depan. Tas ransel mereka (yang harganya mahal sekali sekitar 3 juta), juga terbuat dari bahan yang keras tapi lentur, untuk melindungi kepala dan badan dari runtuhan material yang mungkin jatuh saat bencana. Mereka juga dilatih bagaimana tetap tenang, tidak panik, saat bencana terjadi. Misalnya saat gempa, mereka dilatih tetap tenang, dan bersembunyi di bawah meja, mengambil helm pengaman yang selalu ada di laci meja, dan memakainya. Kalau gempa sudah reda, mereka boleh keluar ke tempat yang aman. Saya pikir tidak ada alasan lagi untuk panik dan bingung mengenai keadaan anak-anak. Mereka sudah dilatih untuk keadaan terburuk saat bencana. Kita hanya bisa berdoa meminta penyertaan Tuhan melindungi dan menyertai mereka.
Bahkan setiap tahun, tanggal 1 Oktober, ditentukan sebagai hari latihan bencana. Satu hari setelah saya tiba di Jepang, saya langsung mendapatkan pengalaman seperti ini. Saya masuk ke dalam bagian belakang truk yang telah dimodifikasi menjadi layaknya ruang makan di rumah. Kemudian mobil bergoyang-goyang, mensimulasikan adanya gempa. Kemudian saya juga belajar untuk memadamkan api dengan tangki pemadam. Banyak hal yang saya dapatkan lewat pelajaran hari itu.
Sekarang saya sadar, bagaimana orang Jepang bisa tetap kuat menghadapi kerusakan akibat bencana alam. Sejak kecil mereka sudah dilatih untuk tetap tenang, sabar, dan dan bisa mengambil keputusan yang tepat. Jadinya, sampai mereka besar pun, konsep itu sudah melekat di otak mereka, dan hasilnya: ya seperti yang kita saksikan di televisi. Orang-orang tetap sabar mengantri untuk menunggu bantuan. Orang Jepang juga sudah terbiasa menyiapkan makanan lebih di rumah mereka. Jadi, secara keseluruhan orang Jepang sudah siap menghadapi bencana menurut saya.
Karena Indonesia dan Jepang adalah negara yang benar-benar mirip (banyak gunung berapi dan sering terjadi gempa), ada baiknya kita belajar dari negeri sakura ini. Negeri yang selalu belajar dari bencana yang pernah mereka alami. Negeri yang belajar tabah dan sabar untuk setiap bencana yang terjadi. Negeri yang selalu bangkit dan bersemangat menatap hari depan. Saya sangat berharap, Indonesia juga menjadi negara seperti Jepang.
Sumber Gambar : BlogSpot
1 thoughts on “Pendidikan Sejak Dini”