Berkembang Secara Rohani
Kepercayaan seseorang kepada orang lain tidaklah dengan mudah diberikan. Ibaratnya, majikan yang asal memberikan tugas kepada bawahan, atau guru kepada muridnya. Apalagi kalau berhubungan dengan hal-hal penting. Tugas sekecil apa pun bila dikerjakan dengan sungguh-sungguh pasti akan menghasilkan sesuatu yang baik. Dengan kepercayaan yang ada, suatu saat atasan tentu akan memberikan tugas yang lebih besar kepada kita.
Berkembang Secara Rohani
Begitu pula dengan perumpamaan Tuhan Yesus. Ada tiga orang yang diberikan oleh tuan mereka masing-masing talenta yang berbeda jumlahnya. Dua orang berhasil menggandakan talenta itu, tetapi yang terakhir memutuskan untuk tidak berbuat apa-apa. Ia diam saja. Ia tidak mau berusaha. Dan ketika tuan mereka datang, dua orang yang berhasil menggandakan talenta itu memperoleh upah atas usahanya. Sedangkan satu orang terakhir memperoleh hukuman karena ia tidak melakukan yang seharusnya, karena ia diam saja.
Tuhan Yesus mengharapkan kita, anak-anak-Nya bisa berkembang secara rohani. Tuhan tidak ingin kita diam dan tidak melakukan yang seharusnya. Tuhan ingin kita mengembangkan talenta yang telah Dia berikan. Upahnya luar biasa, masuk dan turut dalam kebahagiaan-Nya di sorga kelak. Bagaimana dengan kita hari ini? Apakah kita sudah mengembangkan talenta yang kita miliki untuk memuliakan nama Tuhan?