Cinta Seperti Bunga Mawar
Cinta pasti menuntut. Namun itu bukannya keburukan cinta, justru keindahannya. Karena cinta, aku menuntut kamu ini dan itu. Karena sayang, aku tidak mau kamu menyimpang dan menjauh dari diriku. Karena kasih, aku tidak bisa tidak memperhatikanmu. Karena cinta, aku pasti menegurmu.
- Gambar bunga mawar. Di balik keindahan bunga mawar, ada duri yang tajam.
Cinta Seperti Bunga Mawar
Cinta yang sebenarnya akan menuntun kepada kehidupan yang lebih baik. Dengan cara apa? Mungkin terkadang dengan cara keras dan tidak menyenangkan. Akan ada nasihat keras yang terlontar. Mungkin akan ada saatnya ditegur habis-habisan. Namun itulah cinta yang sebenarnya. Teguran itu akan mengingatkan kita, bahwa kita sedang salah mengambil jalan. Nasihat itu akan menyadarkan dan membantu kita memilih jalan yang benar.
Ini serupa dengan filosofi bunga mawar. Di balik semua keindahan kelopak bunganya, ada duri yang tajam. Cinta tidak hanya yang indah-indah saja, selalu memenuhi keinginan dan kemauan. Dibalik keindahan kasih dan pemberian yang tiada habis, ada juga saat-saat “tajam”, teguran yang keras dan nasihat yang tegas. Misalnya, orangtua yang selalu mengiyakan permintaan anaknya. Teman yang selalu membantu untuk memberikan contekan. Atau keluarga yang tidak pernah menegur satu sama lain. Ini jelas-jelas bukan cinta. Orangtua yang mencintai anaknya pasti akan menegur dan memarahi ketika ada yang tidak beres. Menasihati untuk bisa jadi lebih baik.
Begitulah yang diperbuat Tuhan Allah di dalam hidup ini. Kasihnya begitu besar sampai Ia tidak mau membiarkan seorang pun hidup melenceng dari rencana-Nya. Makanya Tuhan memberikan ketentuan dan hukum-hukum. Dengan hukum itu, kita tahu bilamana kita melenceng atau menyimpang dari jalan Tuhan. Tuhan juga tidak jarang memberikan teguran dan nasihat, agar kita kembali ke jalannya.
Bila aku salah, jangan diam saja. Tegur aku. Nasihati aku. Ajak aku kepada jalan yang benar. Sadarkan aku itulah cinta yang sebenarnya. Tidak hanya indah, namun juga tajam, cinta seperti bunga mawar.
sumber: blogspot
Artikel dalam rangkaian tema yang sama:
1. Mengasihi Tuhan Segenap Hati
2. Cinta Pasti Menuntut
3. Cinta Seperti Bunga Mawar
