Indonesia Negara Superpower Ekonomi (1)
Hari Minggu kemarin, sambil menunggu hujan dan angin topan reda, saya menyempatkan diri untuk membaca buku di sebuah toko buku. Di sana, saya kebetulan menemukan buku ini. Judulnya 経済大国インドネシア (Negara Superpower Ekonomi: Indonesia). Penulisnya adalah orang Jepang lho. Wah hebat banget. Saya baru pertama menemukan buku yang membahas tentang Indonesia (selain buku wisata dan bahasa Indonesia). Saya sebentar membaca buku tersebut, kemudian mencari info dan merangkumnya dalam sebuah artikel ini.
Negara Superpower Ekonomi : Indonesia
Ini adalah sebuah buku tentang Ekonomi Indonesia yang dituliskan oleh Satou Yuri, ahli ekonomi berkewarganegaraan Jepang. Beliau menamatkan pendidikan S1 di Sophia University di Jepang, kemudian menamatkan pendidikan S2 dan S3 di Perguruan Tinggi di Indonesia. Satou telah banyak menuliskan buku-buku ekonomi yang khususnya membahas ekonomi Indonesia. Nah, buku di atas adalah buku terbaru Satou yang diterbitkan pada tahun 2011.
Indonesia adalah negara superpower ekonomi? Sebagian orang mungkin mengerutkan dahi tanda tidak percaya. Setelah Jepang dan Korea Selatan mengalami pertumbuhan ekonomi minus selama beberapa tahun belakangan, perhatian dunia tertuju pada negara-negara Asia lainnya. Negara-negara itu adalah Cina atau India. Indonesia malah lebih dikenal dengan negara perang antar golongan, bom bunuh diri, kekerasan, gempa bumi, tsunami, flu burung dan image kurang mengenakkan lainnya. Tapi Indonesia? Kenapa Satou malah menyebutkan Indonesia sebagai negara superpower?
Ternyata semua itu ada bukti ilmiahnya. Setelah Lehmann Shock pada tahun 2009, Amerika dan Eropa mengalami pertumbuhan stagnan bahkan minus. Tapi Indonesia malah sebaliknya. Ekonomi berjalan mulus seakan tidak terpengaruh dengan ekonomi negara lain. Bahkan pertumbuhan ekonomi Indonesia terus berada di angka 6.5-7 persen per tahun. Sebuah angka yang mengherankan terlebih bila dibandingkan dengan Amerika, negara Eropa, dan Jepang yang pertumbuhan ekonominya minus.
Kemudian dibandingkan dengan negara tetangga, Indonesia punya “energi” ekonomi jauh lebih besar. Menurut data tahun 2011, GDP Indonesia adalah yang terbesar di Asia Tenggara dengan $846.83 Billion US dollars, bandingkan dengan Malaysia $278.67 Billion, Thailand $345.65 Billion, atau Vietnam $123.96 Billion. Benar-benar “SUPER” bukan? Peluang Indonesia untuk dapat memperbesar GDP-nya juga masih terbuka luas. Masih banyak sektor-sektor ekonomi yang belum dimaksimalkan sepernuhnya, misalnya perikanan, pertanian, sumber daya energi, pariwisata, dan lainnya. Bila semua sektor ini dimaksimalkan, semua negara dunia bisa terkejut dengan ekonomi Indonesia.