Sedikit Mengenai Rokris SMA Negeri 8 Jakarta
Mengenai Rokris SMA Negeri 8
Alumni-alumni dari SMA 8 adalah orang-orang yang memberikan dampak. Hanya yang membuat saya merasa tidak begitu kelihatan buahnya adalah karena kesatuan alumni dari yang paling tua hingga yang paling muda, yang sekarang ini, saya tidak tahu cara mengelolanya. Tapi kepada yang muda-muda sekarang, saya punya koneksi yang besar. Dan ketika saya melayani di beberapa kantor swasta atau pemerintahan, saya bertemu dengan alumni-alumni Rokris SMA Negeri 8.
Kehidupan kita tidak hanya ditentukan dari UI atau dari ITB, tapi juga saya dulu dari SMA 8. Saudara perhatikan bahwa sejarah mencatat hal ini, bahwa orang-orang yang dipilih Tuhan masuk ke SMA 8 bukan hanya buah prestasi studinya, tetapi buah kerohaniannya juga. Tapi memang buah kerohanian itu sering hilang. Karena sebagian kalian, setelah menjadi alumni tidak memeliharanya dalam semangat persekutuan.
Tapi, kita seharusnya bersyukur ada PADAN disini. Jadi setelah lulus dari Rokris SMA Negeri 8 ini ada PADAN. Kalian jangan keluyuran kemana-mana, boleh kalian melanglang buana ke seluruh penjuru dunia di bawah kolong langit ini, tapi jangan lupakan PADAN. Ya, kalau sudah jadi pengurus, gak mungkin lah semua jadi pengurus. Tapi ingatlah sejarah bahwa Tuhan sudah mengajak kalian masuk ke dalam Rokris SMA Negeri 8 sehingga kalian bisa mengalaminya. Makanya kelas 10, 11, 12, sebentar lagi kelas 12 akan jadi alumni juga, lihatlah wadah Rokris SMA Negeri 8 yang harus dikelola.
Sebentar lagi Bang Ijul yang di sana akan lengser posisinya, setahun lagi kan sebagai koordinator PADAN. Kalau dia lengser, siapa yang menggantikan?
Seringkali kita gagal dalam proses ini. Makanya setiap orang yang dekat dengan saya, termasuk anak saya sendiri, yang adalah alumni SMA 8, saya bilang ke dia, “Kamu gak usah ke SMA 1, kamu kembali ke Rokris SMA Negeri 8. Tapi kan tidak boleh dipaksa dan tidak semudah itu. Sekarang dia lagi retreat, tapi kalau nanti malam bisa akan naik dan datang ke sini.”
Rokris SMA Negeri 8 Jakarta itu Persekutuan Pilihan
Saya berani mengatakan Rokris SMA Negeri 8 itu persekutuan pilihan yang sudah Tuhan anugerahkan. Dan banyak buah yang sudah dihasilkan dan dikerjakan. Oleh karena itu, yang kelas 10, yang baru masuk ini, mimpi-mimpikanlah itu. Dalam arti, saya akan memberikan lebih banyak lagi. Harusnya logikanya, bila alumni sudah memberikan suatu prestasi yang baik, kalian harusnya memberikan buah yang lebih baik dan lebih baik lagi. Makin ke sini SDM nya makin tersedia dan terpelihara, fasilitasnya juga, guru-gurunya juga. Tapi sering sekali mengapa itu tidak terjadi?
Itu karena kita tidak berjuang menghasilkan buah. Nah, ini alumni datang ke sini pun dalam arti mereka menyatakan suatu buah, karya nyata mereka untuk mendampingi kalian-kalian.
Sumber Gambar : BlogSpot