Visi Pelayanan Rohani Kristen SMA Negeri 8 Jakarta
“Alumni-alumni dari SMA 8 adalah orang-orang yang memberikan dampak. Hanya yang membuat saya merasa tidak begitu kelihatan buahnya adalah karena kesatuan alumni dari yang paling tua hingga yang paling muda, yang sekarang ini, saya tidak tahu cara mengelolanya. Tapi kepada yang muda-muda sekarang, saya punya koneksi yang besar. Dan ketika saya melayani di beberapa kantor swasta atau pemerintahan, saya bertemu dengan alumni-alumni Rokris SMA Negeri 8.” Perkataan diatas diucapkan oleh salah satu pembicara di pelayanan siswa di Jakarta.
Sungguh menarik mendapati orang-orang di luar lingkungan Rokris SMA Negeri 8 Jakarta memuji alumni dan siswa lulusan SMA Negeri 8 Jakarta. Rokris SMA Negeri 8 Jakarta dipandang sebagai perkumpulan Rokris paling aktif dalam program pendalaman iman, doa rutin tiap hari, dan retreatnya. Lalu terlepas dari kesibukan pekerjaan dan keluarganya, banyak alumni yang kembali melayani di pelayanan siswa baik di SMA Negeri 8 atau badan pelayanan siswa lain. Apa sih yang membuat alumni dan siswa Rokris SMA Negeri 8 berbeda? Berikut saya sampaikan beberapa informasi mengenai visi pelayanan dan misi pelayanan Rohani Kristen di SMA Negeri 8 Jakarta yang saya dapatkan semasa siswa dulu.
Visi Pelayanan Rohani Kristen
- Where there is no vision, people perish (Amsal 29:18-KJV)
- Dr.Samuel Escobar : “Salah satu bahaya besar yang dihadapi oleh pelayanan mahasiswa (dalam konteks kita adalah siswa) dan kegiatan-kegiatan Kristen lainnya adalah menjadi lembaga yang kehilangan visi; generasi penerus melanjutkan kegiatan yang ada namun kehilangan semangat yang mendasari gerakan tersebut. Nama, dukungan keuangan, dan program memang tetap ada, namun orang-orangnya tidak lagi berpegang pada visi yang sama dengan pendirinya. Mereka hanya meneruskan tradisi secara pasif bukan karena mengalami sendiri dorongan dan pimpinan Roh Kudus. Akhirnya terjadi kekecewaan, kehilangan motivasi dan gerakan Kristen tersebut mengalami krisis bahkan kehancuran.
- I was not disobedient to the vision from heaven (Kisah Para Rasul 26:19-NIV). Kesaksian Paulus di hadapan Raja Agripa yang menyatakan bahwa ketaatan dan kegigihannya didorong visi dari Allah
Visi Pribadi
- to glorify and enjoy Him forever and ever (Katekismus Westminister II)
- Yesaya 43:7, manusia diciptakan untuk kemuliaan Allah (Bandingkan pula Matius 9:35-38)
- Roma 8:29, menjadi semakin serupa dengan Kristus
Visi Pelayanan
- Visi Kemuliaan Allah (Yesaya 6:3, Filipi 1:20)
- Visi Keselamatan (Yohanes 3:16, Roma 10:1)
- Visi Kedewasaan (Efesus 4:13, Kolose 1:28-29)
- Visi Kesatuan (Yohanes 17:21, Efesus 4:3-6)
- Visi Penginjilan sedunia (Matius 28:19)
Visi Pelayanan Rokris SMA Negeri 8 Jakarta
- Memenangkan SMA Negeri 8 Jakarta bagi kemuliaan Tuhan
- Produk dari Rokris ialah manusia bukan program! Targetnya adalah menghasilkan orang-orang yang sungguh-sungguh menjadi garam dan terang di sekitarnya, dimulai dari lingkungan di dalam SMA Negeri 8 Jakarta. Bukan kebetulan Allah menempatkan kita di sekolah ini, Ia menginginkan kita dapat menyatakan kemuliaannya di tempat ini dan memperkenalkan Kristus kepada mereka.
Visi Pelayanan Alumni Delapan (Padan)
- Amsal 22:6 menjadi dasar Alkitabiah.
- Padan ada sebagai alat Tuhan yang merindukan SMA Negeri 8 Jakarta menghasilkan alumni-alumni yang mencintai Tuhan lebih dari apapun dan membenci dosa lebih dari apapun, dan tidak menyimpang dari jalan tersebut hingga tua.
- Padan ada untuk mempersiapkan dan membina siswa untuk menjadi berkat, garam dan terang dalam keluarga, sekolah, gereja, dan masyarakat, negara dan dunia melalui penginjilan dan pemuridan.
- Padan menjadi wadah bagi pelipatgandaan murid di SMA Negeri 8 Jakarta.
Misi dan strategi Pelayanan Siswa dan Mahasiswa
- Pemberitaan Injil
- Pembinaan
- Pelipatgandaan
- Pengutusan
Idealnya dalam pelayanan siswa yang menjadi fokus adalah Penginjilan dan pembinaan (Pemuridan). Siswalah yang berperan aktif untuk terlibat dalam pelayanan. Pelayanan yang dikerjakan oleh siswa untuk siswa. Peran padan sendiri adalah sebagai gembala, pembimbing, sahabat, dan fasilitator.
Sumber Gambar : BlogSpot