Kilas Balik Tahun Ini
Sepanjang minggu terakhir bulan Desember, para pembaca berita sering menayangkan kembali kilas balik tahun ini: peristiwa-peristiwa penting yang terjadi di tahun yang akan lalu. Beritanya bisa saja kejayaan atau kegagalan orang-orang penting, bencana alam, pergerakan ekonomi, dan berpulangnya para selebritis atau pemimpin. Da juga musibah dan kecelakaan yang menewaskan banyak orang. Peristiwa yang paling mengejutkan atau paling besar dampaknya biasanya menduduki peringkat atas.
Kilas Balik tahun ini
Jika kita meninjau kembali, bagaimanakah kehidupan kita tahun ini? Apa yang kita ingat tentang kilas balik tahun ini? Adakah peristiwa-peristiwa tidak terduga yang membuat kita semakin merasakan kebaikan-Nya? Atau malah peristiwa itu membuat kita mempertanyakan Allah?
Mazmur 77 mencatat serangkaian ratapan dari sesorang yang dalam kesedihannya merasa bahwa Allah tidak lagi peduli (Mazmur 77:8-10). “Untuk selamanyakah Tuhan menolak dan tidak kembali bermurah hati lagi? Sudah lenyapkah untuk seterusnya kasih setia-Nya, telah berakhirkah janji itu berlaku turun-temurun? Sudah lupakah Allah menaruh kasihan, atau ditutup-Nyakah rahmat-Nya karena murka-Nya?” Meskipun demikian, dalam duka, Sang Pemazmur berkata, “Aku hendak mengingat perbuatan-perbuatan Tuhan, ya, aku hendak mengingat keajaiban-keajaiban-Mu dari zaman purbakala” (ayat 12). Hasilnya adalah diperbaruinya kepercayaan dan pengharapan:”Engkaulah Allah yang melakukan keajaiban; Engkau telah menyatakan kuasa-Mu di antara bangsa-bangsa” (ayat 15).
Sesaat lagi kita akan meninggalkan tahun ini dan melangkah menuju tahun yang baru. Saat memikirkan tahun yang telah lewat, cobalah ingat kembali semua peristiwa penting yang kita alami tahun ini. Kalau bisa, cobalah tuliskan satu persatu kilas balik tahun ini. Janganlah takut untuk menuliskan kesulitan dan kekecewaan kita di dalamnya, tapi ingatlah untuk merenungkan bagaimana Allah telah menyertai kita selama ini.